CCNA2 : CHAPTER 2 (STATIC ROUTING)
STATIC ROUTING Reach Remote Networks Router dapat belajar tentang jaringan jarak jauh dengan satu dari dua cara: Secara manual - Jaringan jarak jauh secara manual dimasukkan ke dalam tabel rute menggunakan rute statis. Secara dinamis - Rute jarak jauh secara otomatis dipelajari menggunakan protokol routing dinamis. Administrator jaringan dapat secara manual mengkonfigurasi rute statis untuk mencapai jaringan tertentu. Tidak seperti protokol routing dinamis, rute statis tidak diperbarui secara otomatis dan harus dikonfigurasi ulang secara manual kapan saja topologi jaringan berubah. Why Use Static Routing? Routing statis memberikan beberapa keunggulan dibandingkan routing dinamis, termasuk: Rute statis tidak diiklankan melalui jaringan, menghasilkan keamanan yang lebih baik. Rute statis menggunakan bandwidth lebih sedikit daripada protokol routing dinamis, tidak ada siklus CPU yang digunakan untuk menghitung dan mengkomunikasikan rute. Jalur yang digunakan rute statis...